Thursday, December 26, 2013

Super short post

Almarhum dosen gw pernah bilang, cewek itu beda dgn cowok. Cewek bagaikan piring keramik, cowok bagaikan kaleng. Kalo kaleng, udh penyok penyok masih aja ada yang ngambil. Kalo piring keramik, retak dikit nggak ada yang mau kan.

Pertama dgr analogi ini gw merasa sedikit tertegun. Sekarang pun kalo gw merenungkan kata2 itu gw masih tertegun. Aaah, it's unfair. But it's very true. *sigh----*

Published with Blogger-droid v2.0.10

Monday, December 23, 2013

Move on?

Akhir2 ini gw merasa lebih plong, lebih lega, dan lebih luas, bahkan sebelum judul skripsi gw di fixin gw udh merasa begini. Kenapa? Karena gw udh bisa melihat lebih luas sekarang. Yeaaaahh! Suatu pemikiran yg tiba2 saja hadir kayaknya karena gw kegirangan menantikan jiexpo dri kemaren. Kegirangan itu memberikan gw energi positif untuk mampu berpikir, "ah, nggak papa kok! Dari pada mikirin kenapa gw nggak juga suka sama org, gw perlu perbaiki diri biar jadi orang yg lovable! Bukan buat org lain jga ga papa, cukup bwt kepuasan hati gw sendiri! Jadi, kalo kemudian gw ketemu org yang ketangkep di radar gw, semuanya akan baik2 saja! Fuahahaha!"

Akhir2 ini rasanya gw seneng mulu. Banyak yg harus gw syukuri.

Published with Blogger-droid v2.0.10

Saturday, December 21, 2013

Sukima Switch - Kakera Honoka Lyric + terjemahan

yūgure ji ieji o tadoru
hachigatsu o samasu yasashii kaze
asobi tsukareta natsu no egao ga
boku no mae o jitensha de yokogiru


omoide no kakera honoka ni
kaoru kaze ni noriyatte kuru
kusamura ni kieta bōru to
ima mo nokoru surikizu ato

ano koro ni mi ta yūyake to
ima koko de miru yūyake to
onaji iro ni mieru yō na
chigatte mieru yō na

kisetsu o matagi suzushiku naru
mō mate nai to naku suzumushi no koe
yukata no kimi to hanabi taikai umibe no kyanpu
shitagokoro no kimodameshi

omoide no kakera haruka ni
yoiyami o tsurekaette iku
senkō hanabi ni hi o tsuke
kotoshi no natsu o tojikomete


omoide no kakera honoka ni
kaoru kaze ni noriyatte kuru
nan sai ni natte mo
kono kimochi taisetsu ni shite itai

Terjemahan

Menyusuri jalan pulang di waktu malam
Angin lembut bulan Agustus yang dingin
Bermain sampai lelah, senyuman musim panas,
sebuah sepeda melintas di hadapanku

Serpihan kenangan yang samar

datang bersama angin yang berbau

manis
Bola yang menghilang ke semak-semak,
sekarang pun bekas lecetnya masih ada

Jika di hari itu kita melihat matahari terbenam,
sekarang pun kita di sini kita melihat matahari terbenam
Seperti melihat warna yang sama
Seperti melihat warna yang berbeda

Musim melangkah menjadi semakin dingin,
tak sabar lagi menunggu nyanyian suara suzumushi
Yukata mu dan kembang api, Perlombaan perkemahan pantai
Motif tersembunyi dari tes keberanian

Serpihan kenangan di kejauhan

senja membawaku pulang ke rumah
Hati-hati pada api di batang kembang api
musim panas tahun ini pun terkunci

Serpihan kenangan yang samar-samar
datang bersama angin yang berbau manis
Berapa tahun pun berlalu,
aku ingin terus menghargai perasaan ini

Sukima Switch - Me ga Samete Lyric + terjemahan

“Kyou wa doko e yukou?” tte kimi ga boku wo sasotte
Nanika de mita you na machi wo tada aruite iru
Kimi no hoo ni sotto te wo nobashitara
Hikari ni fureta you na kigashitanda

Nando namae wo yondemo damatte boku wo mitsumeteru dake
Warai nagara, kimi ga kieta

Me ga samete hitori shizukana heya de samishisa ga komiagete kuru
Mou ichido kimi no hoo ni furete ano nukumori kanjitainda
Dakedo kimi wa doko ni mo inai


Bokura wa hitori de iru jiyuu wo nozonda hazu na no ni
Hi ga tatsu ni tsurete sono jiyuu wo moteamashiteru
Yohou doori ni hareta konna hi demo
Nani wo shitara ii kasae wakara nai

Kimi to umeteta jikan ga konnani mo taisetsu datta nante
Boku wa nijimu me wo tojita

Ima wa hitorikiri shizukana heya de samishisa ga komiagete kuru
Mou ichido kimi no hoo ni furete ano hikari wo kanjitainda
Hanarete yuku kaze no naka e

Kaerimichi kimi wa furimuite boku ni nanika wo hanasou toshitakedo
Boku ni wa todoka nakatta kimi no kotoba wa kaze ni kaki kesare
Yume no naka de kimi ga waratteta

Warai nagara, kimi ga kieta

Terjemahan

Saat Aku Terbangun

"Mau kemana kita hari ini?" katamu, mengajakku
Berjalan di kota yang tak asing lagi
Pelan-pelan aku mengulurkan tanganku ke pipimu
Rasanya seperti menyentuh cahaya

Tak peduli berapa kalipun aku memanggil namamu, kau hanya diam memandangku
Sambil tersenyum, kau menghilang

Saat aku terbangun sendiri di ruang yang sepi, terisi oleh rasa kesepian
Aku ingin menyentuh pipimu sekali lagi dan merasakan kehangatan itu
Tapi, aku tak bisa menemukanmu di manapun

Aku ingin kebebasan dengan kesendirian, tapi
Seiring hari-hari yang berlalu, aku tidak tahu apa yang harus kulakukan dengan kebebasan itu
Meskipun hari ini cerah seperti yang diramalkan
Aku tak tahu apa yang harus kulakukan

Aku tak sadar waktu yang kuhabiskan denganmu itu begitu berharga
Aku menutup mataku yang kabur

Aku sendirian di ruangan yang sepi, terisi oleh rasa kesepian
Aku ingin menyentuh pipimu sekali lagi dan merasakan cahaya itu
Tapi kau terbang terbawa angin

Di jalan pulang kau berbalik dan mengatakan sesuatu padaku
Tapi aku tak dapat mendengarnya, kata-katamu terbawa oleh angin
Dalam mimpiku, kau tersenyum

Sambil tersenyum, kau pun menghilang...

Sukima Switch - Kimi ni Tsugeru Lyric + terjemahan

Romaji

Asa dayo to kimi ni tsugeru
Neboketa kao de boku wo miru

Shiawase wo kimi ga kureru
Hanasaki no egao ga boku wo tsutsumu

Soushite hajimaru 
Kyou mo mata, ii hi dato iina...

Iina...

Terjemahan

Kubilang padamu bahwa ini sudah pagi
Kau melihatku dengan wajah yang mengantuk

Kau memberiku kebahagiaan
Wajah tersenyum seperti bunga yang mekar, membuatku merekah

Maka dimulailah
Hari ini pun, kuharap menjadi hari yang baik...
Kuharap...

Friday, December 13, 2013

Daftar bacaan

Daftar komik "ongoing" yang selalu gw tunggu update an scanlationnya setiap bulan:

Natsume yuujichou
Taiyou no ie
Last game
Otoyomegatari
Kimi ni todoke
Rasetsu no hana
14-sai no koi
Hibi chouchou
&
Stand up!!
Shingeki no kyoujin
Piano no mori
Degenki daisy
Barakamon
Horimiya

Sudaaaah. Dan karena gw nanti, tentu saja komik2 di atas adalah komik2 yg bagus2 fufufu.

Published with Blogger-droid v2.0.10

Friday, December 6, 2013

Kourin - eyes ~ 'taiyō to tsuki' novel theme song ~ Lyric + terjemahan + translation

Kourin - eyes ~ 'taiyō to tsuki' novel theme song ~
Lyric: chaco
Music: Kourin



Romaji

shiawase sou ni warai nagara kasanatte ku futatsu no kage
shitto ni nurete yugan da kao  wa kuroi kumo de kaketa tsuki
watashi ga anata wo omou youni anata mo kanojo wo omotteru
dore dake nake ba owaru no? kore ijou kore ijou mire nai

kurikaesu SCENE
dakedo aizu wa todoka nai
kirai ni nare tara raku na noni "suki" ga kiete kurenai

ki no mayoi de kure ta taion eran de kureta to omotta
watashi ni fure te hohoemu kaowa mi ta koto mo nai taiyou
kanojo wo aishita yo ni aisarete mo inai noni
mata kanojo ni modoru no?
doshite, doshite dame na no?

kurikaesu SCENE
dakedo ano hi wa modoranai
"watashi o mi te" kizutsuite mo negai wa kawaranai kara
kurikaeshite atsui aizu wotodoketai
hoka no hito nante mirenai yo anata ni aisaretai

Terjemahan

Dua bayangan yang bertumpuk terlihat bahagia sambil tersenyum
Kecemburuan yang membasahi wajah yang murung adalah awan hitam yang membelah bulan
Aku memikirkanmu sama seperti kau memikirkannya
Berapa banyak aku harus menangis akhirnya? Aku tak bisa melihatnya lebih dari ini.

Aku mengulangi SCENE yang sama
Namun sinyalnya tidak tersampaikan
Jika aku mulai membenci, meskipun mudah, kata "suka" itu menghilang tak terungkapkan.

Keraguan hati membuat suhu tubuhku meningkat, memikirkan apakah kau akan memilihku
Perasaanku, wajah tersenyumku, tak dapat lagi melihat matahari
Aku ingin dicintai seperti kau mencintainya, tapi tak bisa.
Akankah kau kembali padanya? Kenapa? Kenapa? Padahal tak ada harapan?

Mengulangi SCENE yang sama
Tapi hari-hari itu tak akan kembali lagi.
"Lihatlah aku" meskipun terluka, keinginanku tak akan berubah.
Aku mengulangi kembali sinyal panas yang sama berharap sampai padamu
Tak bisakah kau melihat orang lain (selain dia)?
Aku ingin dicintai olehmu

Translation

The two shadows pile up together, seems happy while laughing
Jealousy which got the bent face to wet was black clouds which cracked the moon
I'm thinking of you just like you thinking of her
How much I have to cry in the end? I can't see this anymore.

I repeated the same SCENE
But the signal won't reach
If I begin to hate, even if easy, that "like" just dissapear without being able to given

This doubt in my heart give in my body temperature, thinking if you would choose me or not
My feelings, my smiling face, cannot see the sun anymore
I want to be loved just like you love her, but it can't
Would you return to her? Why? Why even though it's hopeles?

I repeated the same SCENE
But those days won't come back anymore
"look at me" even though I'm wounded, still my wish won't change
I repeated the same hot signal, hoping it will reach you
Can't you see other person (except her)?
I want to be loved by you

*sorry for any error

Lagunya galau banget. Ini adalah theme song dari cell phone novel berjudul "taiyou to tsuki". Aaa, I hope i can read it... Lagu ini ada di album awal2 kourin, sblm hibi no uta.

Wednesday, December 4, 2013

Desember

(Situasi: kejebak ujan di masjid, ngetik2 sambil ngecas hp sendirian di pojokan)

Desember. Selalu menjadi bulan yang indah namanya, romantis hawa nya, dan penuh nuansa liburan serta film Home Alone yang udh diputer ratusan kali tapi tetep memikat.
Desember. Bulan dimana banyak tanggal yang berarti bagi gw. Ultah ane, ultah bokap ane, hari emak, hari pertama ane menyadari bahwa ane suka sama senpai, hari gw berjanji 2 hal pada seseorang. Aaah Desember. Waktu ane kecil lebaran pun di bulan Desember.

Emak-Bapak

Di musim yg udaranya adem2 gini, pas di bis gw sering mikirin banyak hal. Misalnya perubahan pola pikir gw. Dulu pas awal kuliah gw selalu berpikir, kalo udh kerja, gw pgn pergi dri rumah dan hidup mandiri, gw pgn ke daerah terpencil dan ngabdi kyk kakak2 di TV (sapa tau dpt jodoh), dan yg tinggal sendiri. Sekarang, tiap membayangkan gw pergi dri rumah dan meninggalkan mama bapak, gw merasa sedih dan melankolis. Gw rasa, gw nggak akan mungkin meninggalkan mereka sendiri, bahwa gw akan terus bersama mereka, krn gw adalah satu2nya anak perempuan mereka. Tapi, lebih dari pada itu, mungkin alasan terbesar adalah... karena gw merasa sangat ingin berterimakasih pada mereka. Jika abang2 gw serta ade cowok gw pasti merantau dan akan pergi dari rumah, gw akan tetap di sini menjaga mereka.

Seperi mama yang selalu menjaga gw dri nyamuk setiap kali kami tidur. Seperti mama yang tetap kokoh dan bertahan walaupun kaki serta tubuh sakit, namun tetap menggendong gw waktu bayi, menepuk2 pantat gw hingga  gw terlelap kembali. Seperti mama yang selalu menanggapi gw yang bangun tidur tanpa menangis dengan senyuman lebar. Mama yang rela naik sepeda berhujan2an 1 kilometeran untuk beli kecrekan yg wajib dibawa besok harinya. Mama yang setiap pagi bangun lebih awal, ngerebus air, beresin segala macem keperluan suami dan anak2nya. Mama yang bangun jam 4 subuh buat nyuci baju. Mama yang boncengin gw naik sepeda bwt beli bolham kecil bakal praktikum listrik krn gw nggak tahu toko yg jual dan mama nggak tahu bolhamnya kayak apa. Mama yang nemenin gw dgn tidur di dkt gw kalo gw bergadang ngerjain tugas waktu SMA dulu.  Mama yang gw bangunin bwt nemenin gw kalo gw boker tengah malem. Mama yang jauh2 ke kampus gw bwt nganterin slayer pas masa orientasi. Mama gw yang nomor 1. (Ah, gw nangis nih)

Bapak yang selalu ngasih apa yg dibutuhin anak2nya. Bapak yang suka bersepeda jauh2 bwt beli kue2 atau roti. Bapak yang ngajarin gw naik sepeda. Bapak yang ngegoncengin gw naek sepeda waktu gw kecil dulu. Bapak yang ngiketin kaki kecil gw ke besi deket jok sepeda pake kain kalo gw ngebonceng sepeda. Bapak yang punggungnya selalu keliatan lelah setiap pulang kerja. Bapak yang rambutnya semakin lama semakin putih semua. Bapak yang ngajarin gw kalo kentut itu manusiawi dan kalo ditahan malah jadi penyakit. Bapak yang ngajarin gw main kerambol. Bapak yang dulu suka ngajak gw ke sekolahan tempatnya ngajar, nunjukin sarang2 burung di ventilasi2 jendela sekolahnya.  Bapak gw yang luar biasa.

Gw sadar bahwa mereka semakin tua. Mereka semakin melemah. Raut wajah semakin terlihat lelah. Gw sadar bahwa gw nggak mau meninggalkan mereka sendiri. Gw ingin ada bwt mereka saat mereka membutuhkan gw nanti.  Gw nggak mau mereka seperti orang2 tua renta yang sendirian melakukan perjalanan dgn angkutan umum tanpa ada yg bisa mereka andalkan. Gw ingin bisa jadi orang yang berguna, jadi seperti harapan mereka. Gw ingin membuat mereka bisa terus tersenyum. Mungkin apa yang gw lakukan nggak akan sebanding dgn apa yg telah mereka berikan. Suatu hari, gw ingin bisa meneriakkannya dgn bangga, "Terimakasih sudah merawatku sampai aku sebesar ini!"

Senpai

Senpai. Orang yang begitu gw sukai sampe2 gw pengin nangis.  Objek obsesivitas yang tidak tahu bahwa dirinya pernah disukai sampe segitunya. Sosok yang jadi objek stalking gw selama beberapa tahun di SMP dan SMA. Orang yang namanya kadang2 gw cari di google search cuma bwt tahu apakah orang ini masih hidup atau nggak. Orang yang tak ubahnya Njoo Xiao Ling bagi Ikal, bagi gw. Orang yang membuat gw sangat menyukai langit fajar. Orang yang rasanya nggak mungkin akan gw temui lagi. Senpai telah lama menjadi kebiasaan dan bersinar sgt terang di pikiran gw, sehingga mata gw seperti nggak bisa melihat sinar2 lainnya selain dia.  Orang yang keberadaannya selalu gw cari di sos med namun dia hanya bikin akun tanpa menunjukkan tanda2 kehidupan. Sosok yang muncul di waktu yang tepat dgn senyum yg menyegarkan, dulu, semasa gw SMP, sewaktu gw lagi super galau.

Analisis: dulu pas SMP, sebagai anak tanggung yang lagi super galau, komik adalah hiburan gw yg bikin gw lebih terbuka pada org lain. Senpai muncul di waktu yg tepat, dgn senyuman yg bikin org yg ngeliatnya jadi semangat. Krn itulah, meski dia mungkin nggak inget gw, gw jga nggak tau apa2 soal dia, tapi senyumnya itu gw jadikan energi, sehingga gw punya "something to look forward in this life", sehingga gw gk akan bosan. Jadi, ya, seperti itulah sosok senpai bagi gw. Seperti fatamorgana di tengah padang pasir. Sesuatu yg menghibur walaupun nggak nyata. Bikin seneng, tapi kemudian merasa sedih krn merasa nggak bisa menggapainya. Dia nggak ganteng, nggak populer, tapi senyumnya itu luar biasa bersinar di mata gw. Rasanya malu2in ngomong begini ya, tapi begitulah dulu adanya, haghaghag. Kalo tmn curhat gw di SMA, pasti tahu betapa gw sangat sangat terlekat pada sosok senpai itu.

Skenario

Ini dia yg paling sering gw pikirin kalo lagi di bus. Seringkali gw dpt ide2 cerita di bus. Tapi krn males, kebanyakan nggak ditulis. Selagi gw ngeliat keluar jendela dan diem, sebenernya mungkin saat itu ada film yg lagi berputar di pikiran gw. Misalnya, dgn ngeliat org gila di jalan, pas gosip ayu ting2 lgi hot2nya, gw pernah dpt skenario begini: ada cewek yg hamil, tapi si penanam bibit nggak mau tanggung jawab. Dia disuruh gugurin kandungannya. Saat itu dia lagi mikirin bahwa dia nggak mungkin sanggup mengurus anak seorang diri, meski penghasilannya cukup tinggi tapi dia cuma hidup sendiri dan org tuanya nggak mau tahu. Dia berpikir utk gugurin kandungannya. Pas perasaannya lagi galau, dia ngeliat org mirip bgt guru SD nya, di pinggir jalan, udh tua bgt. Dia kyknya pikun, sikapnya kyk anak kecil. Cewek ini yakin bgt dia guru sd nya, yg dlu sgt berpengaruh bagi dia krn selalu nyemangatin dia yg pelo dlm matematika, selalu bilang "kamu pasti bisa!". Tapi pas cewek ini ngajak ngobrol, gurunya yg udh pikun nggak ngenalin dia sama sekali. Tiba2 cwe ini sedih bgt, pgn nangis, dia ngomong ke gurunya klo dia pgn banget gurunya ini bilang ke dia kyk dlu, "kamu pasti bisa menyelesaikan soal ini!" Untuk soal yang dia tidak tahu jawabannya: gugurkan atau terus rawat? Pas cewek ini beranjak pergi, dan anak guruny dtg bwt manggil org tuanya itu, tiba2 gurunya berbalik dan megang tangan cwe ini, "kamu pasti bisa, xxx..." ternyata guru itu inget nama si cwe ini.

Okeeeh. Kan panjang jadinya.... hahahahah. Pokoknya pas di bus, gw banyak berpikir, biar nggak sekedar bengong. Sekian post kali ini.  Tulisan ini selesai pagi keesokan hari dari pertama kali mulai ngetik di mesjid.

Published with Blogger-droid v2.0.10